Tentu berbeda. Pemimpin kerja, pemimpin inovatif, pemimpin intelek, pemimpin juara. Tak akan sama hasilnya dengan pemimpin biasa.
Presiden yang berkualitas dan amanah tentu mampu mengatur negara dengan lebih baik, anggaran negara untuk pertumbuhan ekonomi, membuka dunia usaha.
Contohnya gubernur Jabar menata dunia wisata. Dana relatif sama tapi perubahannya berbeda. Dunia wisata membuka peluang kerja untuk pedagang, sewa kuda, sewa mobil-mobilan, tukang parkir, tukang rokok kopi dll. Itu contoh sederhananya.
Bandingkan jika gubernur kurang ide, tak ada perubahan.
Contoh program petani milenial, program ini hanya ada di Jabar. Membuka petani muda dengan pengarahan dan pemasaran hasil tani, ternak yg jelas.
Bayangkan jika kang Emil jadi presiden dengan dana APBN yang besar, insya Allah akan membuat program pro rakyat yang lebih terasa.
Indonesia lebih sejahtera karena pemimpinnya bisa mengatur keuangan negara dengan lebih baik.
Dan bukti prestasi serta ratusan penghargaan tak bisa bohong karena berdasar kriteria yang jelas.
Indonesia Juara bersama pemimpin bermutu. Memang begitu logikanya.
#mengKamilkan1ndonesia
#duluRKabeh
Bandung, 16 Juli 2022
Tulisan setahun lalu
0 Komentar