Lembayung di Katulistiwa bag. 5

"Kaka ayo kita mandi, kan sekarang Kaka mau sekolah SD"

"Iya Ambu, tapi males Ambu....Kaka males Sekolah....ngapain harus sekolah Ambu...?"

"Sekolah itu seru Kaka, banyak teman baru, teman bermain. Nanti Kaka pasti betah. Dan supaya Kaka juga jadi tambah pintar, nanti jadi dokter...!"

"Nggak ah Kaka mah gak mau jadi dokter, gak seru Ambu"

"Terus Kaka mau jadi apa dong...?!"

"Mau jadi pulisi saja Ambu..."

"Kenapa mau jadi polisi...?.."

"Seru Ambu, kan bisa ngejar para penjahat pakai motor ada sirinenya....kaya si Chip's Ambu....Kaka mah mau jadi Erick Estrada Ambu..."

"ya bagus. Untuk jadi polisi kan Kaka harus sekolah juga toh...?.."

"Tapi Kaka gak mau sekolah Ambu...gak seru ah...gak mau...?!"

hmmm....rupanya itu alasan gak mau sekolah....gak menyenangkan, terkungkung, serba harus ini itu...berseragam bersepatu, berdasi, bertopi.

Tiap pagi harus pergi sekolah, gak bisa main lagi...gak bisa sesuka hati lagi.....

Dunia anak kecil memang bisa berbeda-beda juga. Sebagian begitu seneng masuk sekolah, tapi yang lainnya begitu males tak mau sekolah.

Itu adalah perjuangan orang tua untuk memberikan pengertian kepada anak-anaknya supaya mereka merasa senang untuk berangkat sekolah. Bahwa sekolah itu baik-baik saja, bukan peloncoan, bukan pemaksaan dan bukan sesuatu yang membebani. Ya, anak kecil tentu punya dunianya sendiri. Tetapi orang tua kudu bisa membuat anak-anak akhirnya mau sekolah.

Si Ade, sekarang sudah punya Adik...sejak saat itu Ade gak dipanggil Ade lagi. Dia maunya disebut Kaka. "Aku kan sekarang sudah punya Adik..." aku jadi Kaka dong...!!...

Adiknya memang sudah hampir dua tahun sekarang.....
Mereka berdua adik kaka yang masing-masing punya watak sendiri. Adeknya begini, kakaknya begitu...dst

bersambung...

Note :
Cerita ini hanya fiktif belaka. Jika ada kemiripan jalan cerita, itu hanya kebetulan semata.