Islam itu islam...ia tersebar ke penjuru dunia...seperti lebah yg tak meruksak dmn pun ranting ia hinggapi.
Islam di arab...berasimilasi dgn budaya arab...mrk berpakaian seperti lazimnya orang arab...
Islam datang ke Turki, ia berasimilasi dgn budaya Turki.
Islam datang ke Nusantara, ia berasimilasi dgn budaya disini.
Itulah yg disebut dgn hikmah bijaksana dan pelajaran yang baik...sehingga Islam bisa tumbuh di Indonesia...menjadi satu bangsa berpenduduk muslim terbesar di dunia. Itulah islam nusantara.
Islam hanya satu...tapi islam di arab beda dgn islam di indonesia..
Solatnya gak beda, tapi diluar sholatnya bisa berbeda-beda.
Zakat sj beda, disana pakai kurma atau gandum. Disini beras atau ubi.
Islam di Arab, tak ada budaya mudik lebaran. Islam di Nusantara ada. Itu lah knp kita kenal sbg Islam Nusantara.
#ngerti ora son...?!?
27 Juli 2021
Baca Juga:
9. Respect
Note:
Budaya Literasi, Kemauan banyak membaca, informasi yang utuh, budaya menulis, dst. Mencerdaskan kehidupan bangsa. Bangsa modern bangsa yang rajin membaca. Bangsa maju bangsa yang giat mebaca dan biasa menulis. Menulis itu butuh olah pikir, belajar menganalisa secara logis analitis, dst dan juga butuh banyak ilmu yaitu dari banyak membaca dll.
Budaya Literasi, Kemauan banyak membaca, informasi yang utuh, budaya menulis, dst. Mencerdaskan kehidupan bangsa. Bangsa modern bangsa yang rajin membaca. Bangsa maju bangsa yang giat mebaca dan biasa menulis. Menulis itu butuh olah pikir, belajar menganalisa secara logis analitis, dst dan juga butuh banyak ilmu yaitu dari banyak membaca dll.
Saat ini, budaya baca di Jabar sama halnya Indonesia, masih rendah.
Menurut survei Central Connecticut State University mengenai Most Literate Nations in the World, Indonesia menempati peringkat ke-60 dari total 61 negara, persis di bawah Thailand dan di atas Botswana.
UNESCO juga pernah mengungkapkan bahwa persentase minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,01 persen. Artinya dari 10.000 orang Indonesia, hanya satu orang yang senang membaca.
0 Komentar