Ulama tafsir kebanyakan lahir setelah zamannya imam Safi'i. Mereka para ulama tafsir itu kebanyakan bermazhab Syafi'i, alias pengikut imam Syafi'i dan 3 mazhab lainnya, Maliki, Hambali, Hanafi.
Ulama tafsir itu membuat kitab tafsir bukan membuat mazhab.
Semua ulama pasti bermazhab. Sebab mereka tak bisa melihat/bertanya ke Nabi secara langsung sehingga mau tak mau harus bermazhab (mazhab antara lain adalah metodologi dalam memahami agama). Orang selain para sahabat dan sebagian tabi'in, tak mungkin bisa menjalankan agama yang benar tanpa ikuti 4 madzhab. Itu sudah logis otomatis.
#ypidea 2021
28 Juli 2021
Note:
Budaya Literasi, Kemauan banyak membaca, informasi yang utuh, budaya menulis, dst. Mencerdaskan kehidupan bangsa. Bangsa modern bangsa yang rajin membaca. Bangsa maju bangsa yang giat mebaca dan biasa menulis. Menulis itu butuh olah pikir, belajar menganalisa secara logis analitis, dst dan juga butuh banyak ilmu yaitu dari banyak membaca dll.
Budaya Literasi, Kemauan banyak membaca, informasi yang utuh, budaya menulis, dst. Mencerdaskan kehidupan bangsa. Bangsa modern bangsa yang rajin membaca. Bangsa maju bangsa yang giat mebaca dan biasa menulis. Menulis itu butuh olah pikir, belajar menganalisa secara logis analitis, dst dan juga butuh banyak ilmu yaitu dari banyak membaca dll.
Saat ini, budaya baca di Jabar sama halnya Indonesia, masih rendah.
Menurut survei Central Connecticut State University mengenai Most Literate Nations in the World, Indonesia menempati peringkat ke-60 dari total 61 negara, persis di bawah Thailand dan di atas Botswana.
UNESCO juga pernah mengungkapkan bahwa persentase minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,01 persen. Artinya dari 10.000 orang Indonesia, hanya satu orang yang senang membaca.
Baca Juga:
1. Kerja Nyata atau Pencitraan
7. Jabar Kompak
0 Komentar