Anggaran perawatan jalan ruksak di tahun 2020 dan 2021 dipakai untuk atasi si covid corona. Semoga diganti di tahun anggaran 2022 dan 2023. Perbaiki jalan itu relatif mudah (gak perlu pinter), hanya butuh duit saja (APBD), yang susah itu ide dan gagasan/inovasi, seperti program OPOP (one pesantren one product), JQR (Jabar Quick Response), Jabar Bergerak, Patriot Desa, Petani Milenial, JDS (Jabar Digital Service), Rengganis (Rumah Singgah Humanis), dll. Sepertinya ini pasangan ideal di 2024, Ridwan Kamil dan Erick Tohir. #Gaskeun...!! #RKRI #RKRI2024 #RidwanKamil #JabarJuara #IndonesiaJuara
Sumedang, 9 Januari 2022
Kata kang Emil, Good data good decision. Bad data bad decision. No data no decision. Itulah arti pentingnya data, ilmu dan informasi.
#NKRI kita semua, bukan NKRI anda saja, bukan NKRI dia saja.
#Jokowi
#RidwanKamil
#RumahKerjaRelawan1ndonesia
#RKR1 insyaAllah Juara
Budaya Literasi, banyak membaca, menyerap informasi yang BAL (benar, akurat, lengkap), budaya menulis, dst. Bangsa maju bangsa yang mau membaca dan menghargai ilmu.
Saat ini, budaya baca di Jabar sama halnya Indonesia, masih rendah.
Menurut survei Central Connecticut State University mengenai Most Literate Nations in the World, Indonesia menempati peringkat ke-60 dari total 61 negara, persis di bawah Thailand dan di atas Botswana.
UNESCO juga pernah mengungkapkan bahwa persentase minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,01 persen. Artinya dari 10.000 orang Indonesia, hanya satu orang yang senang membaca.
0 Komentar