Pemimpin Baik, Pintar dan Kredibel

29 Mei 2021

Iya tentu saja kita gak bisa memilih jadi golongan yang pesimis. Jika dilihat secara data tentu kita optimis karena pembangunan sekarang tentu lebih baik. Walau tentu tak sempurna. Karena sempurna hanya milik Allah SWT.
Dan faktor memilih pemimpin itu jelas sangat penting/menentukan. Selain harus baik, pemimpin juga harus pandai/fatonah. Baik saja gak cukup karena negara butuh kemajuan/pengelolaan yang baik. Sebaliknya pinter saja juga sangat tidak cukup karena negara bangsa tentu butuh rasa keadilan dst.
Juga. Kita gak boleh putus asa utk terus mendukung/support negara ini menuju perbaikan sebab kita adalah sekumpulan manusia yang tentu harus punya peran dan tanggung jawab sosial kemasyarakatan, peran politik, ekonomi dst.

#RumahKita1ndonesia
#RumahKerjaRelawan1ndonesia
#RKR1 insyaAllah Juara

RK
Reputasi
Kapabel dan kredibel

Mahi
Mahir serta modern
Agamis tur amanah
Humanis sedikit humoris
Intelek, ilmiah dan ber-integritas.
#RKR1 2024
Note:
Budaya Literasi, Kemauan banyak membaca, informasi yang utuh, budaya menulis, dst. Mencerdaskan kehidupan bangsa. Bangsa modern bangsa yang rajin membaca. Bangsa maju bangsa yang giat mebaca dan biasa menulis. Menulis itu butuh olah pikir, belajar menganalisa secara logis analitis, dst dan juga butuh banyak ilmu yaitu dari banyak membaca dll.

Saat ini, budaya baca di Jabar sama halnya Indonesia, masih rendah.
Menurut survei Central Connecticut State University mengenai Most Literate Nations in the World, Indonesia menempati peringkat ke-60 dari total 61 negara, persis di bawah Thailand dan di atas Botswana.
UNESCO juga pernah mengungkapkan bahwa persentase minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,01 persen. Artinya dari 10.000 orang Indonesia, hanya satu orang yang senang membaca.


Posting Komentar

0 Komentar